Tapalkuda/Disway.id- Tanah longsor terjadi di Desa Sumbertengah dan Desa Selolembu, Kecamatan Curahdami, Bondowoso Jawa Timur. Tanah longsor di dua desa ini terjadi akibat hujan deras seharian melanda wilayah Kecamatan Curahdami, Selasa (2/12/2025) sore hingga Rabu (3/12/2025) pagi dini.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Bondowoso, Yuli Triandana mengatakan, tanah longsor akibat hujan deras seharian ini pertama terjadi pada tebing setinggi 6 meter dengan lebar 3 meter dan panjang 4 meter di Desa Sumbertengah. Material longsoran tebing berupa tanah bercampur batu menutup saluran air di desa.
"Tanah longsor kedua terjadi di kawasan SDN Selolembu, Desa Selolembu Curahdami. Tanah belakang SDN Selolembu longsor dan merusak saluran irigasi milik UPTD SDA Bondowoso," kata Yuli Triandana mewakili Kepala BPBD Kristianto Putro Prasojo, Rabu (3/12/2025).
Tanah longsor di dua desa tersebut, menurut dia, tidak mengakibatkan korban jiwa maupun luka-luka. Karena, tebing longsor di Desa Sumbertengah jauh dari permukiman warga.
"Sementara tanah longsor di area belakang SDN Selolembu juga jauh dari ruang kelas. Sehingga, aktivitas belajar mengajar di sekolah tetap aman," terangnya.
Yuli Triandana menambahkan, tidak hanya tanah longsor di dua desa yang terjadi akibat hujan deras melanda wilayah Kecamatan Curahdami. Karena, hujan deras disertai angin kencang juga menyumbangkan pohon besar di Desa Poncoganti, Kecamatan Curahdami.
"Pohon besar tumbang sempat menutup akses jalan raya di Desa Poncoganti, sebelum akhirnya berhasil dievakuasi warga dan anggora BPBD Bondowoso.Sehingga, akses jalan raya bisa kembali dilewati," tambahnya.(*)