Gubernur Khofifah dan Pertamina Sidak SPBU di Jember, Pastikan Pasokan BBM

Gubernur Khofifah dan Pertamina Sidak SPBU di Jember, Pastikan Pasokan BBM

Gubernur Khofifah bersama Pertamina Patra Niaga sidak SPBU di Jember (Sugianto)--

TAPALKUDA.DISWAY.ID - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama jajaran Pertamina Patra Niaga melaksanakan inspeksi mendadak (Sidak) ke beberapa SPBU di Jember, untuk memastikan pasokan BBM.

Dimana beberapa hari di Jember terdapat antrian panjang BBM di sejumlah SPBU, akibat penutupan jalur Gumitir dan kemacetan di Ketapang Banyuwang.

Turut hadir mendampaingi Gubernur di SPBU Kaliwates dan Mangli, selain Bupati Jember Direktur Rekayasa dan Infrastruktur Darat (RID) Pertamina Patra Niaga, Hari Purnomo, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, dan Executive General Manager (GM) Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Aji Anom Purwasakti beserta jajaran manajemen. 

Khofifah menyampaikan, kelangkaan BBM di Jember beberapa hari terakhir memang merupakan dampak penutupan Jalur Gumitir. Namun, selain itu juga disebabkan oleh kemacetan di Ketapang, Banyuwangi. 

Sedangkan suplai BBM di Jember, dari terminal Tanjung Wangi. Namun karena ada antrian panjang di Ketapang Banyuwangi, karena menurut BMKG gelombangnya tinggi, sehingga Ketapang Gilimanuk PP Itu diminta untuk tidak diberlakukan pelayaran sampai hari ini. 

"Mudah-mudahan nanti sore kita sudah mendapatkan lampu hijau dari BMKG karena betapa pun mengurai antrian panjang itu menjadi penting," kata Khofifah, Kamis (31/7/2025). 

Di sisi lain, ekosistem dari proses suplai dan distribusi terminal-terminal pertamina ini sudah dilakukan sedemikian rupa. Sehingga menurutnya, ini adalah bagian dari keseriusan pertamina agar bisa mengatasi kelangkaan BBM di Jember akibat masalah-masalah tadi yang Ketapang maupun yang lainnya. 

"Saya akan terus memantau perkembangan distribusi BBM ke SPBU di Jember dan sekitarnya," terang Khofifah. 

Apresiasi dukungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur,  Pertamina Patra Niaga mengucapkan terima kasih atas dukungan Gubernur Jawa Timur. "Kami mengucapkan terimakasih atas dukungan Ibu Gubernur dalam upaya kami menormalisasi suplai dan distribusi BBM di Jember dan sekitarnya. 

Sementara, Direktur RID Pertamina Patra Niaga, Hari Purnomo mengatakan, pihaknya sudah banyak melakukan penambahan mobil tangki termasuk juga perbantuan lintas region untuk bisa men-support suplai BBM. 

Penutupan Jalur Gumitir diestimasi akan berlangsung selama dua bulan hingga 24 September 2025. Penutupan ini berdampak besar bagi banyak aspek, termasuk distribusi BBM Pertamina Patra Niaga yang secara normal dipasok dari Terminal BBM Banyuwangi. 

Segala mitigasi, alternatif dan skenario lapangan dilaksanakan sebagai komitmen kelancaran distribusi BBM bagi masyarakat terdampak. 

Sedangkan Executive GM Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Aji Anom Purwasakti menyampaikan rasa syukur atas kondisi Jember yang sudah mulai terurai. 

"Hari ini suplai sudah sangat baik, bisa dilihat dari kondisi SPBU-SPBU semua stok tersedia dan antrian juga minimal. Kemarin kita sudah suplai 1.400 kilo liter, sudah luar biasa banyak. Ini kami akan terus jaga," imbuh Aji. (*)

Sumber: