Biaya Penerbangan Jember Langsung Jakarta Lebih Efisien Dibanding Jalur Darat

Biaya Penerbangan Jember Langsung Jakarta Lebih Efisien Dibanding Jalur Darat

Ketua DPD PAN Jember Abdussalam Alamsyah--

TAPALKUDA.DISWAY.ID  – Dibukanya kembali bandara Notohadinegoro Jember dengan rute Jember-Jakarta menjadi angan segar bagi dunia investasi. Selain akan mempercepat pengembangan pariwisata, juga akan mempermudah investasi masuk ke Jember. Terlebih dilihat dari segi biaya tiket dan waktu, lebih efisien naik pesawat dibandingkan jalur darat. Hal ini diungkapkan Ketua DPD PAN Jember Abdussalam Alamsyah. 

 “Saya optimis, dengan dibukanya bandara Notohadinegoro dengan rute langsung Jember dan Jakarta, pariwisata dan investasi Jember akan lebih berkembang,” ujarnya. Terlebih lagi, penerbangan perdana kali ini berbeda dari sebelumnya karena lebih efisien. 

“Jika sebelumnya penerbangan dari Jember harus transit dulu ke Juanda Surabaya untuk ke Jakarta, sekarang bisa langsung Jember - Jakarta,” ujarnya. Tentu saja ini akan mempersingkat waktu dan biaya. Ini lantaran dengan penerbangan Jember-Jakarta dengan pesawat Fly Jaya ATR 72-500, hanya membutuhkan waktu sekitar 2 jam 10 menit. Belum lagi, kata Abdussalam, jika harus melalui jalur darat.

“Waktu penerbangan tidak lama dari Jember menuju Jakarta. Lain halnya jika harus lewat jalur darat membutuhkan waktu 4 jam lebih dari Jember menuju Surabaya. Belum lagi harus menunggu jadwal penerbangan Surabaya dan Jakarta, banyak waktu di perjalanan yang terbuang,” paparnya.

 Abdussalam yang juga owner property Kinansyah Group ini juga sangat optimistis terkait jumlah penumpang pesawat ke depannya. Alasannya, dari segi biaya tiket dan waktu, sangatlah efisien. Terlebih lagi, harga tiket pesawat hanya kisaran Rp 1,3 juta dengan waktu tempuh hanya kisaran 2 jam 10 menit. “Pesawatnya juga jenis ATR dengan mesin turboprop berkapasitas 70 penumpang. Ini sangat pas dari segi kenyamanan,’ ujarnya

 Abdussalam menambahkan, kerisauan terkait jumlah penumpang pesawat nantinya, tidak perlu dikhawatirkan. Dengan layanan penerbangan dnegan rute Jember langsung ke Jakarta ini  akan jauh berbeda dengan penerbangan sebelumnya. Sehingga warga Jember, Lumajang, Bondowoso, dan Situbondo, akan mengambil pilihan naik pesawat menuju Jakarta. 

“Ya itu, karena dari segi biaya dan waktu lebih efisien. Bisa dibandingkan dengan biaya dan waktu jika menempuh jalur darat, tiket pesawat ini lebih murah,” tegasnya.

Masih menurut Abdussalam, pihaknya yakin, seiring dihidupkan kembali bandara Jember, tingkat pariwisata Jember akan meningkat. Terlebih, jika diiringi infrastuktur menuju pariwisata. “Dan itu sudah menjaid pemikiran Bupati Jember Muhammad  Fawait,” tegasnya. 

Ditambahkan, khusus untuk pariwisata, (Partai Amanat Nasional) PAN Jember juga telah berkomunikasi dengan utusan khusus presiden bidang parwisata Zita Anjani waktu datang ke Jember. Bahkan, rencananya, Zita Anjani yang juga kader PAN akan keliling wisata Jember untuk melihat potensi wisata Jember. (*)

Sumber: