17 Agustus 2025 Ratusan Kader PDI Perjuangan Bersihkan Pantai, Menganut Ajaran Bung Karno

Ratusan kader PDI Perjuangan Jember bersih-bersih tempat wisata (Sugianto)--
TAPALKUDA.DISWAY.ID - Memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke-80 tahun, ratusan kader PDI Perjuangan membersihkan pantai, yang merupakan bagian menganut dari ajaran sang proklamator Soekarno atau Bung Karno.
Sebelum membersihkan pantai, ratusan kader DPC PDI Perjuangan Jember juga melaksanakan Upacara HUT RI dipinggir Pantai Watu Ulo Ambulu Jember, Minggu (17/8/2025).
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jember, Widarto menyatakan, seperti yang diajarkan Bung Karno kemerdekaan yang sejati ketika bisa menjaga tiga hubungan spriritulitas.
Tiga hubungan spiritulitas itu, yakni bagaimana menjaga hubungan warga bangsa dengan tuhan yang maha esa, menjaga hubungan sesama anak bangsa dan menjaga hubungan anak bangsa dengan alamnya.
"Tiga ajaran ini yang kita anut, sehingga kita ajarkan juga kepada kader-kader PDI Perjuangan, bahwa inilah pertahanan yang paling kuat kita," ungkapnya.
Menurut Widarto, ketika menyadarkan seluruh anak bangsa, warga bangsa, mereka harus menjaga kesatuan. Karena, kesatuan itu tidak hanya di pertahanan teritorial, tapi juga kesadaran spiritual, kesadaran hubungan dengan alam dan itulah yang harus di jaga.
"Kami menyadari, kemerdekaan yang sejatinya itu, itulah yang diajarkan Bung Karno," tegasnya. Dalam kegiatan tersebut, ada sekitar 750 orang kader PDI Perjuangan yang turut serta.
Selain itu, Widarto mengatakan, kegiatan tersebut tidak hanya misi kebangsaan, melainkan juga misi dukungan terhadap pemerintah daerah.
Seperti diketahui bersama, Jember hari ini juga 17 Agustus 2025 melaunching penerbangan Jember - Jakarta. Dari itu, kaitan dengan kesejahteraan masyarakat harus di support. Termasuk kali ini membersihkan tempat wisata Pantai Watu Ulo.
"Kalau wisata tidak dikembangkan, ekonomi tidak tumbuh dengan baik, maka akan terulang pada masa yang lalu. Maka kami bisanya mensupport dengan cara, selain menghubungi kolega kita yang ada di pusat, kami juga mendorong kader dan anggota kami mencintai pariwisata yang ada di Jember," jelasnya.
"Salah satunya Watu Ulo, Papuma, dan berharap kedepan bisa perbaiki, dan paling tidak mendekati wisata di Bali. Kalau banyak wisatawan datang ke Jember, sehingga aktivasi bandara itu akan terjaga," sambung Widarto.
PDI Perjuangan tidak ingin, penerbangan di Bandara Nohadinegoro Jember tidak seperti sebelum-sebelumnya yang bisa terhenti. Semua berharap penerbangan di Jember bisa terus menerus.
"Apa yang bisa kami bantu, PDI Perjuangan kami lakukan. Bersih-bersih ini juga bagian dari mendorong wisata," tuturnya.
Dari itu, politisi PDI Perjuangan mengajak seluruh kader dan masyarakat untuk sadar wisata. Sadar dengan kebersihan wisata, ramah kepada wisatawan, sehingga pengunjung betah di Jember.
Sumber: