Lestarikan Permainan Tradisional, Warga Pancakarya Jember Adakan Lomba Layang-Layang

Lestarikan Permainan Tradisional, Warga Pancakarya Jember Adakan Lomba Layang-Layang

Kapolsek Ajung, Iptu Fathur Rozzi membuka lomba aduan layang-layang (Sugianto)--

TAPALKUDA.DISWAY.ID - Dalam rangka melestarikan budaya atau permainan tradisional, warga Desa Pancakarya, Kecamatan Ajung, Jember mengadakan lomba aduan atau sambitan layangan.

Lomba Layang-layang itu digelar oleh Tim Samber Langit Pancakarya di area persawahan Dusun Krasak desa setempat, dengan mengusung tema "Kapolsek Ajung Cup", Minggu (24/8/2025).

Ketua Samber Langit Pancakarya, Sumarto menyampaikan, ada ratusan peserta yang turut serta dalam lomba layang-layang tersebut. Selain peserta berasal dari desanya, juga ada yang dari Kecamatan Mayang, Jenggawah, Rambipuji, Patrang dan sebagainya.

"Kemarin ada anak dari Tim Samber Langit mengikuti lomba di Cangkring Jenggawah, dia sabet juara 1. Dari itu, muncul inisiatif kita mengadakan lomba," katanya.

Lomba aduan layang-layang ini, selain bekerjasama dengan Polsek setempat juga berkerjasama dengan tokoh masyarakat, serta warga sekitar.

Menurut Sumarto, keberadaan main layang-layang harus tetap dilestarikan diera sekarang ini. Mengingat saat ini, anak-anak sekarang kurang berinteraksi antar teman dan banyak yang sibuk atau bermain gadget.

"Memang tidak bisa dipungkiri, sekarang anak-anak sudah banyak bermain dengan teknologi atau gadget, dan ini budaya permainan tradisional layang-layang harus kita lestarikan," ungkapnya.

Bahkan menurutnya, selain melestarikan permainan tradisional, adanya lomba-lomba layang-layang ini juga bisa dijadikan ajang silaturahmi antar pecinta dan juga dalam rangka mengisi HUT Kemerdekaan RI ke-80 tahun.

Sumarto juga menegaskan, memang untuk di Jember sendiri permainan layang-layang masih banyak diminati, baik dari kalangan anak-anak hingga orang dewasa.

"Kalau di Jember sendiri, saya melihat masih banyak pecinta permainan layang-layang di beberapa daerah. Biasanya di musim kemarau, dan beberapa bulan kedepan," ungkapnya. 

Alumnus UIN KHAS Jember menambahkan, dalam lomba ini panitia juga menyediakan total hadiah sekitar jutaan rupiah serta doorprize.

"Tadi lomba dibuka oleh Kapolsek Ajung, dan bahkan beliau sempat bermain layangan aduan dua kali," terangnya.

Lomba layang-layang ini malam ini akan ditutup, dan dimungkinkan kegiatan ini akan berlangsung beberapa hari kedepan. (*)

Sumber: