Fraksi Gerindra Minta Pemkab Jember Beri Perhatian Air Bersih Bagi Wilayah Pinggiran

Fraksi Gerindra Minta Pemkab Jember Beri Perhatian Air Bersih Bagi Wilayah Pinggiran

Ketua Fraksi Gerindra, Hanan Kukuh Ratmono (Istimewa)--

TAPALKUDA.DISWAY.ID - - Fraksi Gerindra DPRD Jember meminta Pemerintah Kabupaten memberikan perhatian khusus tentang kebutuhan air ke masyarakat yang berada di wilayah pinggiran.

Ketua Fraksi Gerindra, Hanan Kukuh Ratmono mengungkapkan, masyarakat seperti di Jelbuk masih kesulitan mendapatkan air bersih, terutama saat musim kemarau. 

“Yang paling banyak disampaikan adalah kebutuhan sarana air bersih. Ini menjadi prioritas, selain jalan dan irigasi pertanian,” ujarnya, Sabtu (30/08/2025) sore.

Menurutnya, kondisi geografis Kecamatan Jelbuk Jember yang didominasi pegunungan membuat pembangunan sumur bor tidak selalu efektif.

“Untuk daerah pegunungan, tidak mungkin kita lakukan pengeboran dalam, karena biaya akan sangat tinggi dan potensi airnya juga belum tentu mencukupi,” ujarnya.

Sebagai alternatif, Hanan menawarkan solusi pipanisasi dengan memanfaatkan sumber mata air dari daerah yang lebih tinggi.

“Kita bisa upayakan dengan cara pipanisasi dari mata air di atas, lalu disalurkan ke bawah. Tapi masyarakat juga harus sadar, mata air hanya akan terjaga kalau lingkungan sekitarnya ikut dijaga,” tegasnya.

Hanan menekankan, persoalan lingkungan sering dilupakan masyarakat. “Masyarakat hanya fokus butuh air, tapi lupa menjaga habitat mata air. Padahal, kalau lingkungan rusak, mata air akan berkurang bahkan hilang. Kesadaran kolektif ini penting,” tambahnya.

Terkait dengan program pemerintah, Hanan menilai sebagian besar sudah berjalan baik di bawah kepemimpinan Bupati Fawait. Namun ia meminta agar pemerintah kabupaten memberi perhatian khusus kepada wilayah pinggiran. 

“Jember bukan hanya kota. Daerah-daerah terpencil seperti Jelbuk, Sumberjambe, dan Ledokombo sangat membutuhkan sentuhan pembangunan, terutama air bersih,” katanya.

Hanan menegaskan komitmennya memperjuangkan kebutuhan mendasar masyarakat. “Air bersih ini prioritas, karena menyangkut kebutuhan hidup sehari-hari. Saya akan membawa aspirasi ini ke pembahasan lebih lanjut di DPRD,” tutupnya.

Sementara itu, Sunardi, warga Desa Sugerkidul, menegaskan, kebutuhan air bersih adalah hal mendesak bagi masyarakat. 

“Kalau keinginan kami masyarakat Sugerkidul ya pengennya bisa menikmati air bersih. Di musim kemarau, kami sering kesulitan air untuk mandi maupun minum,” ujarnya. Ia berharap aspirasi warga dapat benar-benar tersampaikan kepada Bupati. 

"Harapan utama kami suara kami bisa diperjuangkan Pak Hanan, terutama soal air bersih dan jalan desa. Mau lewat anggaran desa atau APBD, yang penting masyarakat bisa hidup lebih sejahtera tanpa kesulitan air,” tandasnya. (*)

Sumber: