“Warung NKRI ini memang difokuskan menampung para narapidana terorisme agar bisa memulai kehidupan baru dengan bekerja lebih baik. Dengan adanya penghasilan, bisa melupakan jaringan terorisme sebelumnya,” tegasnya.
Harapannya, kata Sony, ketika ada kehidupan yang layak dan ada pendapatan secara ekonomi, Syaifullah bisa punya pandangan berbeda dalam menjalani hidup setelah bebas dari penjara.
Bahkan, kata Sony, pihaknya juga berencana mengajak Syaifullah dengan menggandeng Densus 88 untuk melakukan edukasi dan pencegahan tindakan terorisme kepada generasi muda. “Kita merancang mengadakan forum resmi edukasi dengan menghadirkan BNPT, Densus 88 serta mantan narapidana terorisme sebagai nara sumber,” ujarnya.
Pihaknya berharap, dengan edukasi tersebut, generasi muda bisa belajar dari pengalaman pahit para mantan narapidana terorisme, sehingga tdaik terjerumus di dalam jaringan terorisme. (*)