Gerakan Pangan Murah, Polres Bondowoso dan Situbondo Gelontorkan 80 Ton Beras SPHP

Kapolres Bondowoso AKBP Harto Agung Cahyono dan Sekda Fathur Rozi berbincang dengan warga antre beli beras SPHP murah. (Foto:Guido/Disway.id)--
TAPALKUDA.DISWAY.ID - Polres Bondowoso dan Situbondo bersama Bulog Bondowoso menggelontorkan sebanyak 80 ton beras kualitas medium SPHP (Stabilisasi Pasokan, dan Harga Pangan) dalam Gerakan Pangan Murah 2025. Sebanyak 80 ton beras SPHP yang setara 16 ribu kemasan 5 kg
beras SPHP digontorkan di Bondowoso dan Situbondo langsung ludes dalam waktu 2 hari, Rabu dan Kamis, 13 - 14 Agustus 2025.
Kapolres Bondowoso, AKBP Harto Agung Cahyono mengatakan, Polres Bondowoso menggelar Gerakan Pangan Murah menggandeng Bulog Bondowoso menyalurkan sebanyak 50 ton beras SPHP dalam bentuk 10 ribu kemasan 5 kg beras SPHP. Lima puluh ton beras SPHP kualitas medium ini disalurkan serentak ke 23 Polsek di Bondowoso dan dijual dengan hargs murah Rp 11.400 per kg atau Rp 57 ribu per kemasan 5 kg.
"Masing-masing Polsek Jajaran Polres Bondowoso mendapat jatah menjual sebanyak 2 ton beras SPHP dalam bentuk 400 kemasan 5 kg beras SPHP dalam Gerakan Pangan Murah dan habis diserbu masyarakat," kata Kapolres Harto, Kamis (14/8/2025).
Begitu juga saat Polres Bondowoso menggelar Gerakan Pangan Murah di Alun-alun RBA Ki Ronggo, Kamis (14/8/2025) diserbu masyarakat. Sebanyak 4 ton beras SPHP dijual dengan harga murah ludes dibeli masyarakat Bondowoso.
Kondisi sama Gerakan Pangan Murah terjadi di Polres Situbondo. Sebanyak 30 ton beras SPHP disalurkan merata ke 17 Polsek di Situbondo dijual denda harga murah habis dibeli masyarakat dalam dua hari, Rabu dan Kamis, 13 - 14 Agustus 2025.
"Antusiasme masyarakat Situbondo membeli beras SPHP dalam Gerakan Pangan Murah sangat tinggi. Karena itu, semula menyalurkan 20 ton beras, hari ini ditambah 10 ton beras total menjadi 30 ton beras SPHP," kata Kapolres Situbondo, AKBP Rezi Dharmawan, Kamis (14/8/2025).
Sebanyak 30 ton beras SPHP disalurkan Polres Situbondo ludes dibeli masyarakat, menurut Kapolres Rezi, karena dijual dengan harga lebih murah dibandingkan di pasaran. Yakni, Rp 11 ribu per kg atau Rp 55 ribu kemasan 5 kg beras SPHP.
"Gerakan Pangan Murah dengan menjual beras medium harga murah digagas Polri ini untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dan menstabilkan harga beras di pasaran," terang dia.
Puncak Gerakan Pangan Murah digelar Polres Bondowoso dan Situbondo melibatkan TNI Kodim dan Pemkab. Dihadiri pejabat Forkopimda setempat dan perwakilan Bulog Bondowoso. (*)
Sumber: