Belum Selesai Menjabat, Ketua PMI Jember Thamrin Mundur

Belum Selesai Menjabat, Ketua PMI Jember Thamrin Mundur

Ketua PMI Jember, Mohammad Thamrin (PMI Jember)--

TAPALKUDA.DISWAY.ID - Belum selesai masa jabatannya, Ketua PMI Kabupaten Jember, Mohammad Thamrin mundur dari jabatannya.

Mundurnya Thamrin juga dibenarkan oleh Sub Bidang Organisasi dan Komunikasi PMI Jember, Ghufron Eviyan Effendy melalui sambungan teleponnya.

"Saya dapat informasi Jumat pagi jam 10.30 WIB, kalau Thamrin mengundurkan diri karena kesibukan mengajar di Unmuh (Universitas Muhmmadiyah)," kata Gufron.

 

Menurutnya, kemunduran dari Thamrin sebagai Ketua PMI Jember telah dilakukan dengan bersurat ke PMI Provinsi Jawa Timur dan pelindung PMI Kabupaten Jember Bupati Muhammad Fawait.

"Iya, surat pengunduran dirinya sudah dikirim Ketua PMI Jatim tembusan Bupati Jember selaku pelindung PMI Kabupaten Jember," terang Gufron.

Namun sepengetahuannya, terkait kemunduran Thamrin dikarenakan sibuk mengajar di Unmuh Jember. "Sibuk mengajar," jelasnya.

Memang, sejak menjabat Thamrin sudah diketahui mengajar atau sebagai dosen di Unmuh Jember. Dengan bertambahnya jabatan ketua PMI saat itu, sejak era kepemimpinan Bupati Hendy Siswanto berjalan baik-baik saja.

"Sebelumnya sudah jadi dosen di Unmuh, merangkap ketua PMI," ungkapnya.

Kemunduran Thamrin sebagai Ketua PMI Jember mungkin sudah didengar pengurus PMI lainnya. "Informasi itu mungkin sudah tahu sebelumnya, tapi saya sendiri tidak tanya langsung," ujar Gufron.

Dengan kemunduran Thamrin sebagai Ketua PMK Jember, Ghufron berharap Bupati Jember sebagai pelindung segera mengisi kekosongan.

"Saya berharap pada Gus Bupati Muhammad Fawait, untuk segera menujuk selaku pelindung PMI Kabupaten Jember. Menujuk Plt Ketua, berkoordinasi ke PMI Privinsi Jatim, agar tidak ada kekosongan kepemimpinan," pintanya.

Namun demikian, menurut Ghufron, hingga saat ini PMI Jember berjalan seperti biasanya dan tidak ada pengaruh signifikan yang dialaminya.

"Sementara tidak ada, untuk stok atau ketersedian darah juga aman, kemudian kegiatan, relawan seperti biasanya berjalan. Kemudian, semua kekuatan PMI (kemarin) mengikuti Tajemtra, relawan maupun lainnya," tegasnya.

Sumber: