Wanita Hendak Melahirkan di Bondowoso Ditandu Kursi Sejauh 2 Km ke Puskesmas
Warga memandu dengan kursi wanita hendak melahirkan di Tamankrocok, Bondowoso. (Foto Tangkapan Layar)--
TAPALKUDA DISWAY.ID - Video viral di media sosial (medsos) seorang wanita hamil yang hendak melahirkan di Kecamatan Tamankrocok, Bondowoso ditandu kursi oleh sejumlah warga dengan berjalan kaki sejauh 2 kilometer menuju mobil ambulans, karena akses jalan tidak bisa dilewati kendaraan roda empat. Mobil ambulans akan membawa wanita hamil ke Puskesmas Tamankrocok ini menunggu di Desa Kemuning, Kecamatan Tamankrocok.
Wanita hendak melahirkan itu bernama Novi Oktavia,19 tahun, warga Dusun Petung, Desa Kretek. Kecamatan Tamankrocok. Ia merupakan ibu muda mengandung anak pertama yang selama ini rajin memeriksakan kandungan di Puskesmas Tamankrocok dengan didampingi keluarga dan kader posyandu.
Dalam video viral di medsos tersebut, warga bergantian memikul Novi Oktavia yang berbaring di kursi yang diikat dua bambu menjadi tandu darurat. Kejadian ini terjadi di Desa Kretek, Kecamatan Tamankrocok yang medannya terjal di atas pegunungsn dan akses jalan hanya bisa dilewati sepeda motor dan kuda.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bondowoso, Agus Winarno menjelaskan, pasien wanita hamil hendak melahirkan bernama Novi Oktavia terpaksa ditandu warga dari rumahmya menuju mobil ambulans di Desa Kemuning, karena desa terdekat dengan rumah pasien di Dusun Petung, Desa Kretek Tamankrocok.
"Penyebabnya ditandu, karena Dusun Petung, Desa Kretek, Kecamatan Tamankrocok terletak di atas pegunungan. Akses jalan setapak dan hanya bisa sepeda motor dan kuda, tetapi tidak bisa dilewati mobil atau kendaraan bermotor roda empat," jelas Agus Winarno, Kamis (23/10/2025).
Setelah diangkut ambulans ke Puskesmas Tamankrocok, menurut Agus Winarno, pasien Novi hendak melahirkan.anak pertama dilakukan observasi .Hasilnya, Novi tinggal menunggu waktu melahirkan, karena kondisinya sudah bukaan 7.
"Karena itu, pasien Novi yang hendak melahirkan anak pertamanya langsung dirujuk ke RSUD dr Koesnadi Bondowoso. Sampai hari ini, pasien Novi madih ada di RSUD dr.Koesnadi," pungkas pria yang juga Sekretaris Dinkes Bondowoso itu.(*)
Sumber: