Pasokan BBM Kembali Normal, Bupati Hamid Minta Penyaluran di SPBU Bondowoso Dikawal

Pasokan BBM Kembali Normal, Bupati Hamid Minta Penyaluran di SPBU Bondowoso  Dikawal

Bupati Bondowoso Abdul Hamid Wahid didampingi Sekda Fathur Rozi meninjau penyaluran BBM di SPBU Kademangan.(Foto: Guido/Disway.id)--

TAPALKUDA.DISWAY.ID - Antrean panjang kendaraan roda dua dan empat ingin membeli BBM di semua SPBU Bondowoso yang terjadi sejak Jumat (25/7/2025) berakhir Kamis (31/72025) hari ini. Selama 6 hari kendaraan  harus mengantre berjam-jam, kini hanya membutuhkan waktu belasan menit untuk membeli BBM di semua SPBU Bondowoso.

Bupati Bondowoso Abdul Hamid Wahid  mengatakan, antrean panjang kendaraan membeli BBM tidak terjadi lagi, tidak lepas langkah cepat Pertamina dalam mengatasi keterlambatan pengiriman BBM ke semua SPBU Bondowoso. Pertamina mengerahkan tambahan truk tangki pengiriman BBM dari Surabaya, Malang, dan Tuban memenuhi ketersediaan BBM di semua SPBU Bondowoso.

"Kami mengapresiasi langkah cepat Pertamina mengatasi keterlambatan pengiriman BBM ke Bondowoso ini hingga tidak terjadi lagi antrean panjang kendaraan membeli BBM di semua SPBU Bondowoso pada Kamis hari ini," kata Bupati Hamid, Kamis (31/7/2025) siang. 

Karena itu, ia meminta masyarakat pemilik kendaraan roda dua dan empat di Bondowoso tidak panik lagi. Tidak perlu antre panjang membeli BBM di SPBU dan juga tidak melakukan pembelian BBM berlebihan.

"Saya meminta aparat keamanan tetap engawal penyaluran BBM di SPBU Bondowoso. Agar pengiriman BBM yang sudah normal diikuti penyaluran di SPBU yang  merata kepada masyarakat,"pinta orang nomor satu Pemkab Bondowoso itu.

Bupati Hamid juga menjelaskan, krisis BBM di Bondowoso mengakibatkan antrean panjang kendaraan di semua SPBU selama 6 hari, karena keterlambatan pengiriman dari Pertamina. Ini dampak penutupan Jalur Gumitirn penghubung jalan utama Jember - Banyuwangi pada Kamis (24/7/2025).

"Jadi bukan kelangkaan BBM. Sekarang pasokan BBM sudah normal,  aktivitas masyarakat Bondowoso tidak terganggu lagi. Para pelaku UMKM, pegawai negeri dan swasta juga sekolah di Bondowoso kembali pulih," jelasnya. (*)

 

Sumber: