Kemenag RI Beri Bantuan Rp200 Juta untuk Perbaikan Atap Asrama Ponpes di Situbondo
 
                                    Kepala Kantor Kemenag Bondowoso, Muhammad Mudhofar. (Foto: Guidp/Disway.id)--
TAPALKUDA.DISWAY. ID - Kementerian Agama (Kemenag) RI memberikan bantuan dana sebesar Rp200 juta kepada Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Syekh Abdul Qodir Jailani Besuki Situbondo. Bantuan ini diberikan untuk perbaikan atap asrama putri ponpes yang ambruk, Rabu (29/10/2025) dini pukul 01.00 WIB.
Kepastian pemberian bantuan dana dari Kemenag RI itu dikatakan Kepala Kantor Kemenang (Kankemenag) Situbondo, Muhammad Mudhofar. "Kami langsung melaporkan ambruknya atap asrama putri Ponpes di Besuki Situbondo ini ke Kemenag RI dan akan menyalurkan bantuan uang sebesar Rp200 juta," katanya, Kamis (30/10/2025).
Kemenag RI memberikan bantuan dana itu, menurut Mudhofar, disampaikan Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI, Amien Suyitno, Rabu ( 29/10/2025) sore pasca ambruknya atap asrama putri Ponpes. Dirjen Pendidikan Islam mengatakan Kemenag RI menyampaikan duka cita dan akan menyalurkan bantuan uang untuk perbaikan.
"Beliau mengatakan Kemenag RI akan memberikan bantuan dana Rp200 juta untuk perbaikan atap asrama putri ponpes yang ambruk dan diantar langsung Direktur Pesantren Kemenag RI," ujarnya.
Mudhofar menjelaskan, Kantor Kemenag juga berkoordinasi dengan Pemkab Situbondo dan pihak Ponpes pasca ambruknya atap asrama putri. Ini untuk menentukan langkah perbaikan atap asrama putri yang ambruk agar kembali berfungsi seperti semula.
"Karena bantuan untuk perbaikan atap asrama putri ponpes yang ambruk tidak hanya dari Kemenag RI, tapi juga Pemkab Situbondo yang akan menyediakan anggaran perbaikan BTT (Biaya Tak Terduga)," jelasnya.
Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Syekh Abdul Qodir Jailani ini milik KH Muhammad Hasan Nailul Ilmi. Berdiri pada 2009 dan saat in menampung sekitar 200 santri yang belajar di pendidikan Diniyah, SMP, dan Aliyah. Sebagian besar santri dari sekitar Besuki, Situbondo. Namun, beberapa santri berasal dari Lumajang dan Bondowoso.
Diberitakan sebelumnya, atap asrama putri Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Syech Abdul Qodir Jailani di Kecamatan Besuki Situbondo, ambruk, Rabu (29/10/2025) dini pukul 01.00 WIB. Sebanyak 19 santriwati sedang istirahat dalam asrama tertimpa reruntuhan atap ambruk.
Akibatnya, satu santriwati bernama Putri Helmikia Viantika (12) meninggal dunia dan 11 santriwati luka-luka. Sisanya tujuh santriwati tidak mengalami luka, karena menyelamatkan diri saat kejadian. (*)
Sumber:
 
                         
                                 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                     
                                     
                                     
                                    